Mengapa menggunakan bambu dibandingkan plastik?
Plastik saat ini menjadi penyebab utama polusi massal di seluruh dunia, dan budaya “buang” di abad ke-21 menyebabkan semakin besarnya kerusakan pada lingkungan kita.Saat negara-negara mengambil langkah menuju masa depan yang “lebih hijau”, penting untuk mempertimbangkan beberapa alternatif pengganti plastik yang akan bermanfaat bagi generasi kita di masa depan.Jadi seberapa efektifkah bambu sebagai alternatif potensial?Mari lihat!
Kita sering mendengar tentang dampak buruk plastik, tapi apa sebenarnya dampaknya bagi planet kita?Salah satu alasannya adalah plastik membutuhkan waktu 1.000 tahun untuk terurai.Kita sepenuhnya dikelilingi olehnya – mulai dari ponsel, kemasan makanan, hingga mobil, plastik ada di mana-mana.Penelitian telah menemukan bahwa hanya sekitar 9% dari plastik yang kita gunakan benar-benar didaur ulang atau digunakan kembali… astaga!Dengan 1 juta kantong plastik digunakan di seluruh dunia setiap menitnya, kita bisa membayangkan krisis global yang semakin mengubah planet kita menjadi tempat pembuangan sampah plastik.Belum lagi dampak buruk yang ditimbulkannya terhadap lautan dan kehidupan laut kita, dengan miliaran kilogram plastik dibuang ke lautan kita setiap tahunnya.Dengan kecepatan yang ada saat ini, diyakini bahwa pada tahun 2050, berat plastik akan melebihi semua ikan di lautan – sebuah prediksi buruk yang menyoroti pentingnya mengurangi penggunaan plastik!
Dikenal sebagai “emas hijau”, bambu memiliki serangkaian sifat positif terhadap lingkungan yang menjadikannya alternatif yang lebih sehat dibandingkan plastik.Tidak hanya merupakan sumber daya terbarukan, ia juga bersifat antibakteri dan antijamur alami.Tanaman ini juga tumbuh lebih cepat dibandingkan kebanyakan tanaman di dunia, yang berarti tanaman ini dapat dipanen setiap beberapa tahun sekali (tidak seperti kayu keras, yang dapat memakan waktu hingga puluhan tahun) dan juga tumbuh subur di tanah yang tidak subur dan mampu memulihkan lahan yang terdegradasi.Bambu juga menyediakan 35% lebih banyak oksigen dibandingkan pohon dalam jumlah yang sama, sehingga membantu mengurangi emisi karbon di atmosfer – menjadikannya lebih ramah lingkungan!Tanaman menakjubkan ini juga sangat kokoh dan serbaguna serta dapat digunakan pada segala hal mulai dari perancah dan furnitur hingga sepeda dan sabun.
Waktu posting: 08-Des-2023